Intranet vs Extranet. Untuk beberapa orang mungkin istilah ini sudah tidak asing lagi, tapi bagaimana dengan yang lain? apa sih intranet itu? atau apa itu extranet? seperti apa penerapan intranet itu? apa perbedaan intranet dan extranet? dan lainnya lagi. Pada artikel kali ini saya akan membahas tentang Intranet vs Extranet.
Apa itu Intranet?
Anda pernah membuat atau menggunakan koneksi jaringan yang dimana hanya bisa diakses ditempat anda terhubung? Atau mungkin anda pernah bertindak sebagai FTP client disuatu organisasi, dimana service FTP tersebut hanya bisa digunakan ketika kita terhubung dengan jaringan di organisasi tersebut?
Nah, hal itu termasuk kedalam Intranet. Jadi Intranet itu adalah sebuah jaringan LAN (local area network) yang menggunakan standar komunikasi LAN dan hanya dapat diakses oleh internal saja.
Kenapa perlu Intranet?
Mungkin kamu pernah berfikir kenapa sih kita harus buat intranet padahal kan sudah ada internet? Mungkin ini ada benarnya, tapi coba bayangkan ketika ada beberapa anggota dalam suatu organisasi sedang mengerjakan tugasnya kemudian tugasnya itu harus diserahkan ke manajernya saat itu juga dan saat itu internet sedang mengalami gangguan. Jika tidak ada Intranet mungkin kamu bakal meminjam sebuah flashdisk kemudian memberikannya ke manajermu. Tapi jika ada Intranet kamu bisa langsung simpan hasil kerjamu disuatu server penyimpanan file kemudian si manajer tinggal mendownloadnya, hal ini jauh lebih efisien daripada yang sebelumnya. Nah oleh karena itu intranet biasa digunakan oleh suatu organisasi untuk melakukan komunikasi atau berbagi infomasi dalam lingkup tertentu, misalkan dalam lingkup sebuah sekolah, kampus atau kantor.
Apa itu Extranet?
by definition, extranet adalah jaringan yang dimanage oleh sebuah organisasi dimana dapat diakses oleh pihak-pihak tertentu diluar organisasi. jadi extranet ini tidak open ke public (internet) melainkan hanya perpanjangan dari intranet. Misalkan anda seorang network administrator, kemudian anda ditugaskan untuk membuat sebuah website oleh suatu perusahaan, dimana website itu bisa diakses tanpa harus berada dengan jaringan internal perusahaan dan hanya akun-akun tertentu yang bisa mengaksesnya dari luar jaringan internal. Kira-kira apa yang akan anda lakukan?
Hal yang mungkin muncul dikepala pertama kali mungkin lebih baik sewa hosting di internet kemudian buat akun-akun agar yang berkepentingan bisa masuk ke website tersebut. Tapi apakah aman jika seperti itu? justru dengan solusi itu bisa jadi data yang disimpan di hosting yang anda gunakan bisa diambil oleh orang-orang tidak berwenang. Jadi bagaimana solusinya?
Nah solusi anda bisa menggunakan penerapan extranet dimana kita membuat suatu website dengan letak server di perusahaan kita sendiri kemudian kita gunakan beberapa perangkat tambahan agar website yang kita buat bisa diakses dari luar jaringan internal.
Berikut ini merupakan tabel perbandingan Intranet vs Extranet dari beberapa aspek:
Aspek | Intranet | Extranet |
Berdasarkan Jangkauan Jaringan | Hanya di jaringan internal saja yang bisa mengaksesnya. | Kita bisa mengaksesnya tanpa harus terhubung langsung dengan jaringan internal. |
Berdasarkan Keamanan | Sangat aman karena hanya biasa diakses dari jaringan internal. | Jika dibandingakan dengan intranet, extranet ini cukup aman untuk digunakan. |
Berdasarkan Tujuan dibuatnya Jaringan | Biasanya untuk intranet sendiri digunakan untuk memudahkan aktivitas yang ada dalam organisasi, jadi kebanyakan dibuat untuk menyimpan file-file yang berhubungan dengan organisasi itu. | Biasanya digunakan untuk menyebarkan informasi terkait organisasi ke internet. Jadi suatu organisasi sengaja menyebarkan informasi-informasi perusahaannya ke internet lewat jaringan extranet. |
bagaimana cara mengimplementasikan intranet dan extranet?
dari definisi diatas, terlihat bahwa intranet dan extranet itu adalah sebuah network (layer3) dimana mempunyai perdaan dalam hal lokasi mengaksesnya. dengan demikian, anda dapat mendefinisikan subnet untuk intranet, subnet untuk extranet, kemudian memasang firewall disana untuk mengatur akses ke network tersebut.
Sekian pengetahuan yang dapat saya sampaikan mengenai Intranet vs Extranet.
Referensi gambar : https://prnt.sc/jt1ua0